Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Di Batas Matahari

18 Juni 2013   13:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:50 75 0
aku mulai berlayar tepat di pinggiran hatimu,

rasakan remukan rusukmu yang mulai tertindih karena rindu, ceritamu

lalu... aku merangkakkan mataku

ada lobang, yang katamu ingin kau isi wajahku

atas nama perasingan rindu.

rasa yang kau asingkan lewat singgahan matahari pada bumi yang sama

hingga akhirnya pekat.

dan kau tak pernah berhasil menemuiku setelah dibatas siang pada sore.

alasanmu, kau terlalu tak mampu ...

lalu...

akan kuartikan apa siang dan Matahari?

jika nyatanya kau sudah memilih hilang diperbatasan pintu siang sebelum menemuiku??

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun