"Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi" (Yohanes 6:24-35). Ketika lapar, perlu datang, beranjak, berusaha. Dan ketika haus, kita diberi kemudahan agar segar kembali, yakni dengan percaya. Bagaimana pernyataan ini dipahami?
KEMBALI KE ARTIKEL