Wilayah seperti Noelbaki, Tuapukan, Oesao, Taklale, dan Kota Kupang sendiri, lumpuh diterjang badai dan banjir. Banyak warga kehilangan tempat tinggal, prabot rumah tangga, hewan-ternak. Semua dilahap air bercampur lumpur. Ketika banjir tiba, warga hanya menyelamatkan diri dan barang-barang berharga keluarga, berupa dokumen-dokumen penting. Semua hal lain ditinggalkan di rumah. Yang ditinggal justru digelandang banjir.
KEMBALI KE ARTIKEL