Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature

Bike to Work, Bike to Campus

11 Juli 2011   13:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:45 421 0

BAGI sebagian orang bersepeda menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan. Kata “sangat di sayangkan masyarakat Indonesia masih sedikit yang memakai kendaraan roda dua” merupakan anggapan yang salah. Tren gowes kini kian merambah di dunia kerja bahkan sampai ke dunia kampus. Hal tersebut tak dapat di pungkiri karena belakangan ini masyarakat urban metropolitan kian mengandrungi sepeda. Selain karena kepedulian terhdap bumi dan lingkungan. Tren gowes juga merupakan tren gaya hidup masa kini sekaligus untuk mengkampayekan aksi “Go Green”.

Dengan di latar belakangi gaya hidup go green tersebut, sepeda merukapan bentuk konkret untuk penghematan energi, hemat biaya dan sekaligus berolahraga. Sebagian besar masyarakat metropolitan yang dulunya pergi ke tempat kerja menggunakan transportasi sepeda motor mulai beralih ke sepeda. Peralihan ini tak lantas semata-mata hanya karena trend go green. Sebagian mulai menyadari bahwa sepeda motor justru merupakan penyumbang emisi gas buang karbon terbesar di sektor transportasi.

Sekarang masyarakatpun tak segan lagi mengayuh sepeda untuk bekerja. Bahkan mahasiswa pun mulai terinveksi virus “Go Green” hanya untuk ke kampus. Gowes melintasi hiruk pikuk kota, menembus kemacetan dan bermandikan peluh sudah menjadi tren. Tak heran jika kini muncul beragam jenis sepeda sesuai dengan kenyamanan dan tren saat ini.

Sudah adanya jalur khusus untuk sepeda di kota metropolitan merupakan bentuk kepedulian pemerintah.Selain bagian dari gaya hidup dunia kampus, juga merupakan komitmen kampus dalam menerapkan ”Go Green” seperti Kampus UI Depok dan Kampus UGM kini sudahmemilki jalur khusus sepeda. Semoga tren “bike to work, bike to campus” ini bukan hanya tren sesaat. Peranan pemerintah cukup menyediakan trotoar jalan yang lebar dan rata, rambu-rambu serta jalur khusus untuk menyeberang hingga parkir resmi khusus sepeda yang aman. (krs)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun