Lebih baik kau lupakan dan tersenyum, Â
daripada kau kenang aku dalam duka. Â
Cintaku bukan tentang keabadian, Â
tapi tentang kebahagiaanmu. Â
Aku mencintaimu dengan segenap jiwa, Â
tapi lebih baik kau bebas, Â
dari beban kenangan yang menyakitkan. Â
Aku akan menghilang dalam senyumanmu, Â
karena bagiku, senyummu lebih berharga Â
daripada keabadian bersamaku. Â
Biarlah aku menjadi bayangan samar, Â
bukan luka yang kau bawa. Â
Jika kau bahagia tanpa aku, Â
maka cintaku telah mencapai puncaknya. Â
Lupakan aku dan tersenyumlah, Â
karena dalam senyummu, aku menemukan arti cinta sejati.
KH.