Widya berjalan seperti ombak, maju dengan hati gempita, tapi mundur lagi beberapa langkah setiap kali kakinya berada di depan gerbang rumah terkesan lama dan  berhalaman luas itu. Sudah tiga hari ini dia seperti kehilangan kekuatan untuk melanjutkan langkah, sekadar sampai di depan pintu pemilik rumah, mengetuknya walaupun mungkin tak akan ada yang membukakan lagi.
KEMBALI KE ARTIKEL