Pak Jokowi hebat. Selain sebagai Calon Presiden, juga kolomnis di surat kabar. Nada tulisannya, seperti lisannya. Bersahaja, tetapi penuh makna. Sebagai akademisi, saya mengacungkan jempol karena Jokowi yang sangat sibuk dengan hiruk pikuk politik, sebagai capres beliau masih sempat nulis. Sabtu pagi (10/5), saya terkejut membaca Kompas rubrik opini, ada judul tulisan Revolusi Mental, oleh Joko Widodo (calon presiden). Ini kejutan, dan hebat, karena menulis butuh konsentrasi, dan nulis adalah pekerjaan bagi orang yang sibuk.