Diketahui, Galih dipenjara karena kasus pencemaran nama baik terhadap Fairuz A Rafiq.
“Ada, di situ ada (kekecewaan). Psikologis orang di dalam sangat negatif apalagi dengan seperti itu, kita kehabisan shampo aja panik apalagi kita ditinggal pasangan pasti sakit,” ujar Galih seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Insert Live, Senin (8/2/2021).
Baca juga: Menyesal, Galih Ginanjar Ingin Minta Maaf kepada Fairuz A Rafiq
Galih mengatakan, dia sempat protes terhadap Barbie lantaran diceraikan di masa-masa sulitnya.
Namun, lambat laun Galih menerima keputusan tersebut dengan berpikir dewasa.
“Sempat protes (diceraikan), tapi aku pikir kembali lagi kalau emang itu membuat dia bahagia sedangkan aku di dalam tidak bisa membahagiakan dia. It’s oke lah yang penting dia bahagia di luar,” kata Galih.
Baca juga: Cerai dari Barbie Kumalasari, Galih Ginanjar Kini Punya Gandengan Baru
Galih mengungkap memang ada masalah rumah tangga dengan Barbie saat dia berada dalam tahanan.
Namun, dia tak menyebutkan masalah apa yang terjadi dalam rumah tangganya saat itu.
“Ada beberapa hal yang diributkan terus juga, aku juga enggak mau bahas ribut ya seperti apa. Yang namanya pasangan itu kan ada pasang surut, karena tidak bisa menyelesaikan masalahnya itu, akhirnya seperti ini,” ucap Galih.
Baca juga: Barbie Kumalasari Ogah Dampingi Sidang, Galih Ginanjar Tak Mau Ambil Pusing
Galih lambat laun mengikhlaskan Barbie mencari kebahagiaannya sendiri.
Karena Galih pun sudah bebas dari penjara setelah mendapat asimilasi Covid-19, kini ia fokus kembali untuk terjun ke dunia entertainment kembali.
“Aku mencoba menerima itu, mencoba bersikap dewasa, dan Alhamdulilah semuanya sudah aku lewati dan aku sekarang ingin meniti karier kembali lg dengan semangat baru dan warna yang baru,” tutur dia.