Dalam laman “special deals” di situs Apple, kedua perangkat tersedia dalam berbagai varian kapasitas penyimpanan, dengan banderol harga lebih murah, dibandingkan harga perangkat yang sama dalam kondisi baru.
iPhone 7 rekondisi ditawarkan dalam versi storage 32 GB seharga 499 dollar AS (Rp 6,7 juta), 128 GB seharga 589 dollar AS (Rp 8 juta), dan 256 GB seharga 679 dollar AS (Rp 9,2 juta).
Sementara, iPhone 7 Plus rekondisi tersedia dalam pilihan penyimpanan internal 32 GB seharga 599 dollar AS (Rp 8,1 juta), dan 128 GB seharga 689 dollar AS (Rp 9,3 juta).
Baca juga: iPhone X Disebut Produk Gagal 2017, Ini Alasannya
Banderol iPhone 7 dan iPhone 7 Plus rekondisi yang dijual Apple lebih murah antara 50 hingga 80 dollar AS dibandingkan harga baru. iPhone 7 kondisi baru diketahui dijual mulai 549 dollar AS, sementara iPhone 7 Plus mulai 669 dollar AS.
Apple mengatakan pihaknya telah menginspeksi, menguji, dan membersihkan semua iPhone 7 dan iPhone 7 Plus rekondisi yang dijualnya dengan teliti.
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari MacRumors, Jumat (2/2/2018), bagian baterai dan cangkang luar perangkat juga diganti.
iPhone 7 dan iPhone 7 Plus rekondisi lantas dikemas ulang di boks warna putih khas Apple, berikut semua aksesori dan buku panduan.
Layaknya perangkat baru, iPhone 7 dan iPhone 7 Plus rekondisi itu juga dilindungi garansi selama satu tahun, yang dihitung mulai tanggal pengiriman ke pembeli. Garansi ini bisa diperpanjang hingga dua tahun dengan membeli asuransi Apple Care Plus.