Setiap kali melihat orang kondangan, muncul keinginan untuk memiliki baju batik. Entah kapan dan siapa yang memulai menjadikan batik sebagai "seragam" tidak tertulis di acara kondangan atau acara-acara resmi lainnya. Mungkinkah ini sebuah solusi yang berdasarkan pertimbangan ekonomis ?
KEMBALI KE ARTIKEL