Bertempat di Balai Desa Gondang, sebanyak 521 warga kurang mampu menerima bantuan beras 10 kilogram yang disalurkan melalui PT. Pos Indonesia. Bantuan ini tak sekadar bentuk kepedulian, tetapi juga merupakan wujud nyata kehadiran negara yang peduli pada warganya, khususnya dalam kondisi ekonomi yang menantang saat ini.
Serka Timor dengan tegas menyampaikan bahwa program ini adalah bagian dari langkah pemerintah dalam meringankan beban masyarakat. "Kami memastikan bantuan ini tepat sasaran. Kehadiran TNI dan Polri di lapangan tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjamin setiap warga yang berhak menerima bantuan ini tanpa terkecuali," tegasnya, menekankan pentingnya sinergi dalam memastikan kelancaran distribusi.
Bripka Bambang Cahyana menambahkan, Polri tidak hanya hadir untuk menjaga ketertiban, tetapi juga memastikan rasa keadilan dalam penyaluran bantuan. "Kami hadir di tengah masyarakat, memberikan rasa aman dan memastikan bantuan ini sampai ke tangan mereka yang membutuhkan dengan adil dan merata," ujarnya.
Respon dari warga sangat positif. Ibu Siti (65), salah satu penerima bantuan, mengungkapkan rasa syukur mendalamnya. "Beras ini sangat membantu kami, terutama di saat-saat sulit seperti sekarang," ucapnya penuh haru.
Kebersamaan antara TNI dan Polri dalam kegiatan ini menjadi cerminan kuatnya sinergi antar aparat keamanan untuk menjamin kesejahteraan warga. Mereka ingin menunjukkan bahwa negara hadir melalui tangan-tangan yang peduli, di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi masyarakat.
Bantuan pangan ini bukan hanya sebatas program jangka pendek. Harapan besar tertanam agar program serupa terus berlanjut, sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam memperjuangkan kesejahteraan di seluruh pelosok negeri, termasuk di Kabupaten Trenggalek.
