Dalam suasana apel yang penuh semangat itu, tidak hanya perwira yang hadir, tetapi juga bintara dan tamtama. Semua bersatu, siap untuk kembali menjalankan kewajiban mereka sebagai abdi negara. Dandim 0806/Trenggalek dengan tegas menyampaikan bahwa apel ini bukan hanya sekedar formalitas, tetapi juga sebagai bentuk kedisiplinan dan kepatuhan prajurit.
Dandim tidak lupa menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh anggota Kodim, baik secara pribadi maupun sebagai seorang pemimpin. Di tengah suasana yang masih dipenuhi dengan kebersamaan nan Fitri, dia mengajak semua untuk saling memaafkan, lahir dan batin. Ungkapan permohonan maaf tersebut menjadi simbol dari hubungan yang erat di antara para anggota Kodim.
