Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi sel surya perovskit telah muncul sebagai salah satu inovasi paling menjanjikan dalam bidang energi terbarukan, menawarkan efisiensi tinggi dan biaya produksi yang rendah, menjadikannya alternatif yang menarik bagi teknologi sel surya konvensional. Keunggulan ini tidak hanya menarik perhatian peneliti dan industri, tetapi juga memberikan harapan bagi transisi global menuju sumber energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Namun, di balik potensi luar biasa ini, terdapat sejumlah tantangan yang harus diatasi, seperti masalah stabilitas dalam kondisi lingkungan yang ekstrem, dampak lingkungan dari bahan baku, dan kebutuhan untuk meningkatkan skala produksi secara efisien. Mengatasi tantangan ini menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan dan penerapan luas teknologi ini dalam menghadapi kebutuhan energi global yang semakin meningkat, serta untuk mencapai target pengurangan emisi karbon yang ditetapkan oleh banyak negara di seluruh dunia.
KEMBALI KE ARTIKEL