Dalam diskusi tersebut, beberapa narasumber dari pakar ekonomi digital dan keuangan memberikan pemaparan mengenai peran teknologi dalam pengembangan UMKM serta pentingnya literasi keuangan bagi pelaku usaha. Bapak Darul Islam, salah satu pemateri, menekankan bahwa digitalisasi bisnis UMKM adalah langkah strategis yang harus diambil agar produk desa dapat bersaing di pasar yang lebih luas. "Dengan memanfaatkan platform digital, pelaku UMKM di desa dapat memperluas pasar mereka, bahkan sampai ke skala nasional," ungkapnya.
Di sisi lain, literasi keuangan menjadi isu penting yang dibahas dalam FGD. Pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan, mulai dari pencatatan pengeluaran hingga perencanaan investasi, dinilai penting agar UMKM bisa berkembang dengan sehat dan berkelanjutan. "Pengelolaan keuangan yang baik tidak hanya membantu usaha bertahan, tetapi juga bisa membuka peluang untuk mengembangkan usaha lebih jauh," ujar Bapak Darul Islam.
Para peserta FGD, terutama pelaku UMKM, menyambut baik diskusi ini. Salah satu peserta, Bapak Ahmadi, pemilik usaha keripik tempe, menyampaikan harapannya agar pelatihan ini bisa berlanjut dengan pendampingan yang lebih intensif. "Kami masih butuh banyak pembelajaran tentang cara menggunakan teknologi untuk mempromosikan produk dan mengelola keuangan dengan lebih baik," ujarnya.
Kepala Desa Batukalangan, Bapak Hamidi, yang turut hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi upaya UTM dalam mendukung Pengabdian Kepada Masyarakat. "Pelatihan ini sangat bermanfaat untuk pelaku UMKM dan masyarakat desa pada umumnya. Kami berharap program ini bisa terus berlanjut agar masyarakat desa semakin mandiri secara ekonomi," katanya.
Kesimpulan dari FGD ini menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, akademisi, dan pelaku usaha dalam mengembangkan potensi ekonomi desa melalui UMKM digital dan literasi keuangan. Ke depan, pelatihan dan pendampingan akan menjadi prioritas untuk memastikan pelaku UMKM desa mampu memanfaatkan teknologi digital dan mengelola keuangan dengan baik, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Program ini merupakan bagian dari komitmen UTM dalam mendukung pengembangan ekonomi desa melalui pemberdayaan UMKM dan peningkatan literasi keuangan, guna menciptakan ekonomi yang lebih mandiri dan berdaya saing di era digital.