Tepat di sebelah bendungan, terdapat taman yang digunakan sebagai sarana berkumpul pengunjung yakni Juwero Hill. Yani, salah satu penjual makanan di Juwero Hill mengatakan bahwa taman tersebut selalu ramai setiap hari, utamanya di hari minggu dan sore hari.
"Pengunjung yang datang kesini tidak hanya dari warga setempat, tapi juga dari kota lain seperti demak dll." ujarnya
Khalil, Ketua Posko 74 mengatakan bahwa kunjungan ke Bendungan Juwero ini merupakan salah satu langkah yang ditempuh untuk mendukung pariwisata lokal dan membangun koneksi yang lebih erat dengan masyarakat.
"Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan wawasan baru bagi mahasiswa KKN dan masyarakat setempat, serta mendorong kerja sama yang berkelanjutan untuk mengembangkan potensi pariwisata di Desa Triharjo." paparnya.
Kegiatan kunjungan ke Bendungan Juwero oleh mahasiswa KKN MIT 16 UIN Walisongo Posko 74 ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pendidikan, masyarakat, dan pariwisata lokal. Selain itu, kunjungan ini juga menjadi ajang untuk mempromosikan potensi wisata daerah dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan di sekitar bendungan.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen mahasiswa KKN dalam berkontribusi positif terhadap pembangunan dan pemberdayaan masyarakat setempat. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa KKN dan masyarakat, diharapkan potensi pariwisata di Desa Triharjo semakin berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak terlibat.
