Desa Jerukgiling, Jum'at, 12/7/2024-- Tradisi Nyadran di Desa Jerukgiling kembali dilaksanakan dengan khidmat pada Jumat Kliwon di bulan Muharram/Suro. Kegiatan tahunan ini merupakan wujud akulturasi budaya Jawa dan Islam, di mana masyarakat desa berbondong-bondong mendatangi tempat petilasan leluhur untuk mendoakan mereka yang telah tiada, serta mengingatkan diri akan kematian yang pasti dialami setiap manusia. Selain itu, tradisi ini juga bertujuan untuk melestarikan budaya gotong royong dan menjaga kerukunan warga desa melalui kegiatan "Kembul Bujono" atau Makan Bersama.
KEMBALI KE ARTIKEL