Sebagai salah satu desa sentra penghasil jeruk siam, Umbulrejo bergantung pada sektor pertanian. Umumnya jeruk yang dihasilkan oleh para petani, langsung dijual ke pengepul untuk dipasarkan di pasar domestik (termasuk Yogyakarta dan Sumatra bagian selatan). Namun tak jarang jeruk-jeruk yang dihasilkan tidak dapat dijual dengan harga yang tinggi, karena tidak memenuhi kriteria pasar. Melihat kondisi tersebut, Mahasiswa KKN Kolaboratif 105 menginisiasi sebuah inovasi untuk memaksimalkan potensi dari jeruk tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL