Sedekah Bumi merupakan bentuk penghormatan kepada alam dan rasa syukur atas hasil panen yang melimpah. Tradisi ini biasanya dilakukan setelah musim panen sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa serta doa untuk keberkahan dan keselamatan di masa depan. Warga Curangnonko percaya bahwa Sedekah Bumi adalah cara untuk menjaga keseimbangan alam sekaligus melestarikan warisan leluhur yang sarat dengan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong.
Acara dimulai dengan prosesi membawa hasil bumi ke tempat upacara, yang kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh adat setempat. Dalam prosesi ini, berbagai hasil panen seperti padi, sayuran, buah-buahan, dan umbi-umbian dipersembahkan sebagai simbol kesyukuran. Setelah doa bersama, warga desa menikmati makanan tradisional yang telah disiapkan, sembari berkumpul dan bersilaturahmi.