Desa Bambang, 4 Agustus 2024 -- Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (UB) telah menyelesaikan sebuah program penting yang dinamakan program jambanisasi di Dusun Pandanrejo, Desa Bambang. Program ini berlangsung dari tanggal 17 hingga 28 Juli 2024 dan bertujuan untuk meningkatkan fasilitas sanitasi di desa tersebut. Fokus utama dari program ini adalah pembangunan lima unit jamban baru untuk memenuhi kebutuhan sanitasi yang belum merata di desa tersebut.
Desa Bambang sebelumnya sudah memiliki beberapa fasilitas jamban, tetapi distribusi akses ke fasilitas tersebut tidak merata. Banyak warga yang masih belum memiliki akses ke jamban yang layak, yang berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan mereka. Untuk mengatasi masalah ini, mahasiswa Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya menginisiasi program jambanisasi sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat dengan bimbingan Bapak Ajik Siswantoro, S.P., M.Si. dan Bapak Dr. Rachman Hartono, S.P., M.P.
Program dimulai dengan survei mendalam untuk mengidentifikasi keluarga-keluarga yang paling membutuhkan fasilitas jamban baru. Survei ini mencakup analisis kondisi lingkungan, kebutuhan spesifik setiap keluarga, dan potensi lokasi pembangunan jamban. Berdasarkan hasil survei, tim mahasiswa merencanakan desain jamban yang sesuai dengan standar kesehatan dan lingkungan yang ada.
Pembangunan jamban dimulai dengan tahap penggalian tanah untuk membuat lubang septic tank dan fondasi jamban. Proses ini melibatkan kerjasama antara mahasiswa dan warga desa setempat untuk memastikan bahwa setiap tahapan pembangunan dilakukan dengan benar dan sesuai rencana. Setelah lubang digali dan fondasi diletakkan, tim melanjutkan dengan pemasangan struktur jamban. Struktur ini terdiri dari kerangka dasar yang kokoh dan dinding yang tahan cuaca.