MALANG - Kasus perundungan atau yang kerap dikenal sebagai
bullying, nyatanya masih marak terjadi di sekitar kita, khususnya pada lingkungan pendidikan. Dikutip melalui laman SuaraMalang.id pada tanggal 2 September 2022, seorang ibu melaporkan kasus
bullying yang menimpa anaknya sendiri ke POLRESTA Malang Kota. Selain itu, pada bulan Juli 2022 di Tasikmalaya telah terjadi kasus
bullying yang berakibat pada tewasnya korban yang merupakan salah satu siswa sekolah dasar. Berdasarkan data KPAI hingga bulan Juli tahun 2022, tercatat 226 kasus
bullying yang melibatkan kekerasan fisik maupun psikis. Tingginya angka kasus dan maraknya kasus
bullying yang terjadi akhir-akhir ini mengartikan bahwa perlunya ada perhatian khusus dalam mencegah kejadian serupa.
KEMBALI KE ARTIKEL