World Health Organization  (2015) mengemukakan
stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak akibat kekurangan gizi dan adanya infeksi berulang. Kondisi ini ditandai dengan tinggi badan anak yang terhambat dan tidak sesuai standar di usianya. Berdasarkan data hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Kemenkes RI. (2021), menunjukkan  angka prevalensi stunting di Indonesia berada di angka 24,4% dimana hampir 1 dari 4 balita mengalami stunting.
KEMBALI KE ARTIKEL