Seorang ibu yang terkena HIV akan menular ke anaknya melalui ari-ari, saat melahirkan, dan ASI.
Perilaku berisiko tertular HIV melalui hubungan seksual tanpa kondom, dan jarum suntik. HIV tidak menular melalui: gigitan nyamuk, bersalaman, sentuhan, pelukan dan ciuman, menggunakan peralatan makan dan minum bersamaan tinggal serumah.
HIV menjadi AIDS. Tahap 1 periode 1-3 bulan, tahap 2
Saran pemerintah ibu-ibu disuruh cek sivinis, Hepatitis, dan HIV tanpa dipungut biaya.
Infeksi menular seksual (IMS) IMS dengan cairan, IMS dengan luka dan IMS dengan tumor. Akibat yang ditimbulkan IMS:
1. Infeksi HIV,
2. Nyeri perut bagian bawah atau infeksi saluran reproduksi atau radang pinggul
3. Kanker rahim.
Infeksi Menular Seksual adalah infeksi yang sebagian besar menular lewat hubungan seksual baik itu hubungan seks vagina, anal (melalui anus) ataupun oral (melalui mulut).
Jenisnya IMS:
1. Klamidia
2. Harpes
3. HIV
4. G-O
5. Jengger ayam
6. Hepatitis.
Yang dilakukan apabila memiliki gejala IMS adalah periksa ke dokter dengan pasangan seksualnya, minum obat sampai tuntas sesuai petunjuk dokter.
Namun IMS yang dapat diobati: HIV AIDS, hepatitis B&C, jengger ayam, herpes.
IMS dan HIV dapat dicegah dengan:
1. Anda jauhi seks
2. Bersikap saling setia
3. Cegah dengan kondom
4. Dihindari, penggunaan narkoba suntik
5. Edukasi pasangan dan teman kita.