Pelepasan tersebut diikuti oleh mahasiswa KKN dan dihadiri oleh perwakilan LP2M UIN Walisongo Semarang, Camat Kangkung, Kapolsek, Danramil, Lurah serta jajaran pegawai Kecamatan Kangkung. KKN MIT 18 Tematik ini akan dilaksanakan selama 45 hari, mulai 4 Juli - 17 Agustus 2024 mendatang.
KKN Tematik kali ini mengusung tema "Pemberdayaan Masyarakat berbasis Ekonomi Kreatif, Local Wisdom dan Moderasi Beragama". Dengan dilaksanakannya KKN ini mahasiswa diharapkan mampu menyusun program kerja berkelanjutan untuk memajukan masyarakat desa. Kontribusi mahasiswa sangat diperlukan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik secara ekonomi, sosial, budaya dan lingkungan. Mahasiswa sebagai agent of change dapat berperan aktif dalam memajukan desa melalui potensi yang dimiliki masing-masing desa.
"Dengan adanya KKN ini diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan" Ucap Ibu Antin selaku Camat Kangkung.
Mahasiswa KKN Kecamatan Kangkung dibagi ke dalam 15 desa yaitu Kangkung, Jungsemi, Lebosari, Rejosari, Tanjungmojo, Kalirejo, Kadilangu, Karangmalang Wetan, Laban, Kaliyoso, Gebanganom Wetan, Truko, Sukodadi, Sendangdawung, dan Sendangkulon. Pembagian mahasiswa KKN secara merata ditujukan agar UIN Walisongo dapat menjalin kerjasama berkelanjutan sehingga dapat memberikan kebermanfaatan bagi universitas maupun desa.
