Acara dimulai pukul  14.30 WIB dengan sambutan dari warga desa Besilam dusun III dan Ketua Tim KKN 166. Setelah itu, peserta yang terdiri dari mahasiswa KKN, perangkat desa, dan warga setempat mulai menanam berbagai jenis bibit pohon di lokasi yang telah ditentukan.
Selain wisata religi ternyata desa besilam mengantongi destinasi lain berupa Outbond yang berada didusun III atau biasa dikenal dengan Kampung Jawa, Bapak Hendro Sutomo, selaku owner serta pengelola outbond atau biasa yang dikenal dengan ladang Tomo menyatakan semua berasal dari hobi diwaktu luang ketika libur dari kerja utamanya, beliau juga menyatakan Hobi ini membawa ketenangan jiwa ketika libur kerja dan dari hal yang saya lakukan bisa menjadi perhatian masyarakat sekitar tentang pentingnya Reboisasi, karena tumbuhan merupakan paru-paru Bumi yang harus dijaga.
Jenis pohon yang ditanam antara lain pohon buah-buahan seperti durian, Â Selain menanam pohon, peserta juga membersihkan area sekitar lokasi penanaman dari sampah dan gulma.
Kegiatan reboisasi ini tidak hanya bertujuan untuk menghijaukan desa, tetapi juga sebagai sarana edukasi bagi warga tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Tim KKN 166 juga memberikan penyuluhan singkat tentang cara merawat tanaman yang baru ditanam.
Antusiasme warga terlihat jelas dalam kegiatan ini. Bapak A'am, salah satu warga Dusun III, mengatakan, "Kami sangat senang dengan adanya kegiatan ini. Selain memperindah desa, nantinya pohon-pohon ini juga bisa memberikan manfaat untuk kami semua."
Kegiatan reboisasi ini berlangsung hingga pukul 17:00 WIB dan ditutup dengan foto bersama seluruh peserta. Tim KKN 166 berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi Desa Besilam, khususnya Dusun 3.
Demikian live report dari kegiatan reboisasi KKN 166 UINSU di Desa Besilam Dusun III. Semoga upaya penghijauan ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat bagi masyarakat setempat.
