Ketua kelompok tani Subur 1, Pak Haji Resno, meminta mahasiswa KKN 123 melakukan pembimbingan pembuatan prototipe APH (Agen Pengendali Hayati). Pada kesempatan kali ini, mahasiswa KKN 123 Alasmalang menciptakan prototipe alat pembuatan APH sederhana untuk diberikan pada kelompok tani Subur 1. Alat tersebut berfungsi untuk memproduksi APH ke depannya. Mahasiswa KKN kelompok 123 menawarkan produk APH berupa EKG (Ekstrak Kentang Gula) sebagai tambahan proteksi tanaman yang terjangkit hama seperti bulai dan ulat.
Alasan mahasiswa KKN memakai EKG dibandingkan media lainnya karena bahan yang mudah ditemukan dan perakitan alat tidak sulit dipraktikkan. Hal tersebut mengundang perhatian ketua kelompok tani Subur 1 untuk melakukan pembuatan prototipe ulang di hadapan anggota kelompoknya. Seluruh bahan pembuatan APH tahap kedua dibiayai oleh Pak Haji Resno.
KEMBALI KE ARTIKEL