Bantuan sosial ini berisi kebutuhan pokok seperti beras dan mie instan, yang diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari para penerima.
Ketua KKM kelompok 95, Dzarief, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian mahasiswa di bidang sosial dan bentuk empati kepada masyarakat khususnya mereka yang membutuhkan dukungan dalam menghadapi tantangan ekonomi sehari-hari.
Selain itu, Balai Desa Sidomulyo dipilih sebagai lokasi kegiatan untuk memudahkan koordinasi dan jangkauan bagi masyarakat penerima bantuan. Kepala Dusun Sumberkreco turut hadir untuk mendata calon penerima sembako dan memastikan distribusi tepat sasaran. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa UIN Malang. Kegiatan semacam ini sangat berarti bagi warga kami,” ujarnya.
Dalam proses pembagian, Kepala Dusun bersama mahasiswa secara langsung menyerahkan bantuan kepada para penerima yang terdiri dari lansia dan janda. Mereka yang hadir tampak senang dan bersyukur atas bantuan yang diterima. Para penerima bantuan memberikan respon positif terhadap kegiatan ini. Salah satu penerima, seorang lansia berusia 70 tahun, menyampaikan rasa syukur atas kepedulian mahasiswa. “Terima kasih atas bantuannya, ini sangat membantu kami di masa sulit seperti sekarang,” ujarnya dengan mata berbinar.
