Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Kekerasan Seksual Berimbas terhadap Masa Depan Anak?

4 Desember 2024   12:00 Diperbarui: 11 Desember 2024   23:53 57 0
Sebanyak 23.965 kasus kekerasan seksual terjadi di Indonesia pada tahun 2024. Angka kejadian tersebut terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun, terutama sejak 5 tahun terakhir, dan diperkirakan akan terus mengalami kenaikan hingga 5 sampai 10 tahun ke depan. Korban kekerasan seksual tersebut kebanyakan berasal dari perempuan yaitu sebanyak 79,8% dan pelaku kebanyakan laki-laki yaitu sejumlah 88,7%. Menurut kelompok umur, korban kekerasan seksual pada peringkat pertama adalah umur 13-17 tahun sebanyak 35,7% kasus, peringkat kedua adalah umur 25-44 tahun sebanyak 20,9% kasus, dan peringkat ketiga adalah 6-12 tahun sebanyak 20.4% kasus (Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, 2024).
Dari data tersebut, bisa kita ambil kesimpulan bahwa kebanyakan korban adalah anak-anak. Hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus karena beberapa studi menemukan bahwa sebagian besar pelaku adalah orang yang paling dekat dengan lingkungan anak.
Dari tahun 2000 hingga 2004, terlihat bahwa dalam 163 kasus kekerasan seksual, 91,8% pelaku yang diketahui adalah orang yang dikenal korban (anak), dan 9,8% adalah orang yang tidak dikenal korban (anak). 27% dari 91,8% adalah kerabat dekat korban (anak), seperti ayah, kakek, paman, saudara laki-laki, dan sepupu. Penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 90% anak-anak yang mengalami pelecehan seksual hampir selalu
menderita gangguan stres pasca-trauma (Wahyuni, 2016).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun