Orang Indonesia selalu memiliki hubungan yang tidak nyaman dengan identitas mereka. Terbaru, kelompok masyarakat sipil yang mengatasnamakan
Paguyuban Panglawungan Sastra Sunda (PP-SS) mendesak PDIP melakukan pergantian antar waktu (PAW) atau mengganti kadernya di Komisi III DPR, Arteria Dahlan. Desakan itu buntut pernyataan Arteria yang sebelumnya meminta Jaksa Agung mengganti oknum Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) yang menggunakan bahasa Sunda dalam sebuah rapat. Arteria tak menjelaskan jaksa dan rapat yang dimaksud saat raker dengan jaksa agung tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL