Kuhabiskan masa kecilku di kota Kandahar sebelah selatan Afghanistan , kota yang dingin ketika musim dingin dan panas ketika musim panas . Bersama Ibu, Ayah dan ke empat Adik perempuanku. Masih tergiang di telinga bahwa Ayah akan meninggalkan negeri ini untuk menyelamatkan keluarganya dari rasa tidak aman , baru seminggu kudengar pasar di dekat rumah terkena bom, dan ada keluarga Ayah yang meninggal . Ayah hanya seorang penjahit pakaian yang penghasilannya tidak menentu , dia mendidik aku sangat keras agar bisa sekolah dengan baik begitu juga dengan ke empat Adik perempuanku .Tak jarang Ayah memukul kalau aku malas pergi sekolah, keinginan Ayah agar kami bisa keluar dari negara yang penuh konflik ini sesegera mungkin.
KEMBALI KE ARTIKEL