Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Upaya Peningkatan Retensi Wisata melalui Program Pariwisata Berbasis Halal

13 Oktober 2024   08:57 Diperbarui: 13 Oktober 2024   09:03 31 0
Pada zaman sekarang konsep syariah telah menjadi tren dalam ekonomi  global, mulai dari produk makanan, minuman, keuangan, dan gaya hidup. Banyak negara yang memunculkan wisata dengan konsep halal dan tentunya islami. Wisata halal adalah kegiatan wisata yang menyediakan fasilitas, produk, dan layanan yang memenuhi syariah Islam. Konsep ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan pengalaman wisatawan muslim. Pariwisata halal merupakan konsep yang relatif baru dalam kajian pariwisata. Kementerian pariwisata telah menjadikan wisata halal sebagai proritas  sejak tahun 2015. Pariwisata islam dan pariwisata sangatlah berbeda Perbedaan wisata halal dan wisata islami yakni kegiatan mengunjungi tempat ibadah agama seperti masjid, masuk dalam kategori wisata religiu. Sedangkan, wisata adalah layanan halal yang dimiliki oleh destinasi wisata yang dikunjungi, jadi sebenarnya wisata halal itu layanan yang halal ada di wisata itu. Wisata halal mampu pengembangan ekonomi indonesia khususnya ekonomi syariah. Bank Indonesia menilai bahwa ini merupakan kunci penguatan ekonomi  indonesia. Indonesia sendiri memiliki potensi pariwisata yang sangat besar. Tak hanya memiliki keindahan dan kekayaan alam yang tersebar di seluruh sabang sampai merauk. Indonesia juga memiliki beraneka kebudayaan, bahasa dan kearifan lokal yang begitu menarik untuk dilirik. Dengan ditetapkannya pariwisata sebagai sektor  pembukaan yang telah berhasil memberikan memberikan kontribusi yang

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun