"Saya memutuskan band Dewa itu adalah band nostalgia. Jadi kalau main itu dalam konteks reuni. Kalau pun membuat album lagi adalah dalam bentuk Dewa 19 band nostalgia,"kata Dhani seperti dikutip dari media belum lama ini.
Ahmad Dhani secara resmi menyatakan Band Dewa 19 bubar setelah Elfonda Mekel atau Once mengundurkan diri. Meski ia sedikit plin plan pada istilah bubar,
"Atau apalah sebutannya," ujar Dhani yang terkenal suka kontroversial itu.
Pengamat musik Denny Syakrie menyatakan band Dewa memang harus bubar. Soal penggemar yang tak rela kehilangan Dewa, itu hanya soal waktu. Menurut Denny, siklus band itukan paling bagus cuma 10 tahun. Selanjutnya nanti akan ada pengulangan dalam berkarya. Jadi kalau Dewa bubar, itu wajar saja. Karena mereka sudah ada lebih dari 10 tahun, katanya ke media.
Kondisi Dewa, di mana para personelnya sibuk dengan proyek masing-masing, juga menjadi salah satu sumber masalah untuk Dewa. Pengamat musik ini menilai lebih baik bubar, daripada jalan tapi seperti ada dan tiada.
Band Dewa 19 memang sangat berarti bagi musik tanah air. Sejumlah pihak menyayangkan hal ini, mengingat lagu lagunya yang berkualitas baik dari segi lirik maupun aransemen. Album-album telorannya antara lain adalah:
Dewa 19 :
"Kangen" (Dhani Ahmad)
"Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi" (Dhani Ahmad)
"Bayang-Bayang" (Dhani Ahmad)
"Selamat Pagi" (Dhani Ahmad, Ari Lasso, Andra Ramadhan)
"Swear" (Dhani Ahmad, Ari Lasso)
"Bayi 19" (Andra Ramadhan)
"Rein" (Dhani Ahmad)
"Dewa & Si Mata Uang" (Dhani Ahmad, Wawan Juniarso, Erwin Prasetya)
"Hanya Mimpi" (Andra Ramadhan, Dhani Ahmad, Ari Lasso)
Format Masa Depan :
"Aku Milikmu" (Ahmad Dhani, Andra Ramadhan, Ari Lasso)
"Masihkah Ada" (Andra Ramadhan , Ari Lasso)
"Still I'm Sure We'll Love Again" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya
"Sembilan Hari & Liberty" (Ahmad Dhani)
"Format Masa Depan" (Ahmad Dhani)
"Mahameru" (Ahmad Dhani)
"Imagi Cinta" (Ahmad Dhani)
"Selamat Ulang Tahun" (Ahmad Dhani)
"Deasy" (Ahmad Dhani, Andra Ramadhan
"Tak 'Kan Ada Cinta Yang Lain" (Ahmad Dhani)
Terbaik - Terbaik
"I P S" (Andra Ramadan)
"Cukup Siti Nurbaya" (Ahmad Dhani)
"Satu Hati (Kita Semestinya)" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Terbaik Terbaik" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Hanya Satu" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Cinta 'Kan Membawamu Kembali" (Ahmad Dhani)
"Manusia Biasa" (Ahmad Dhani)
"Restoe Boemi" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya)
"Hitam Putih" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Jalan Kita Masih Panjang" (Ahmad Dhani)
"Jangan Pernah Mencoba" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
Pandawa Lima
"Kirana" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya)
"Aku Disini Untukmu" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan, Wong Aksan
"Bunga" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Suara Alam" (Ari Lasso, Ahmad Dhani, Wong Aksan)
"Sebelum Kau Terlelap" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya)
"Satu Sisi" (Ahmad Dhani, Ari Lasso)
"Aspirasi Putih" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Cindi" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan)
"Petuah Bijak" (Ahmad Dhani, Andra Ramadan, Wong Aksan)
"Selatan Jakarta" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya)
"Kamulah Satu-Satunya" (Ahmad Dhani, Erwin Prasetya)
Selamat tinggal Dewa 19, tinggal jadi band nostalgia.
"semua kata rindumu semakin membuatku tak berdaya..
menahan rasa ingin jumpa...
percayalah padaku akupun rindu kamu, ku akan pulang.."
sumber:di sini