Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Pelecehan oleh pendakwah Miftah: "Ngopimu kurang kenthel. Ngajimu kurang adoh"

20 Desember 2024   08:04 Diperbarui: 20 Desember 2024   08:10 84 1
Bahasa Jawa, sebagai salah satu warisan budaya yang kaya di Indonesia, seringkali menyimpan medan semantik  mendalam di balik setiap ungkapannya. Ujaran-ujaran dalam bahasa ini tidak hanya memiliki makna literal, tetapi juga makna kontekstual yang sarat dengan nilai budaya dan norma sosial.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun