Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Dia dan Langit

30 Oktober 2015   06:06 Diperbarui: 30 Oktober 2015   07:22 94 4
Aku melihatnya duduk di sana. Dalam kegelapan malam, dinaungi langit bertabur bintang dan cahaya bulan yang redup. Dia duduk bersandar di tiang teras rumahnya, kepalanya menunduk, seperti mencari cari sesuatu yang hilang. Kemudian ia menatap langit, tatapan matanya kosong..begitu dingin, sedingin salju yang jatuh malam itu. Matanya menunjukkan kesedihan yang teramat dalam.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun