Sejak umur 5 tahun Mahfud sudah dikirim ayahnya (Mahmodin) ke surau-surau di pesantren namun tidak untuk mondok. Ia menimba ilmu di SD Waru yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Ketika naik kelas 3 SD, Mahfud dikirim ke Pesantren Somber Laga yang diasuh oleh Kyai Mardhiyyan di Desa Tegangser Laok Kecamatan Waru, yang jarak tempuhnya hanya sekitar 15 menit dari rumahnya. Sekolah Mahfud pun pindah ke SD Tegangser Laok. Sekitar pukul 2 siang hingga maghrib, Mahfud bergabung dengan para santri mengaji kitab sampai malam dan diteruskan sebelum subuh. Jam 7 pagi, ia bergegas berangkat ke sekolah.
KEMBALI KE ARTIKEL