Bagong sedang ceria. Baru saja Ia ‘menggoda’ mantan kekasih semasa SMA-nya yang kebetulan akan berulang tahun bulan ini. Entah apa yang ada di pikiran Bagong, spontan Ia mengajak Butet jalan. Padahal motor ia tak punya. Jangankan motor, bisa mengendarai motor saja tidak. Uang juga tak pernah bersahabat dengan kantongnya. Lalu? Entahlah. Memang begitu kepribadian Bagong. Tak dapat ku pahami.