oleh: Khalidah Ali Z
Berhamburan kembali menghidu debu jalanan
Bermandi matahari kemarin cuma selingkar halaman
Ketakutan tenggelam pada ricuh kebebasan
Di ujung kantong sabar memerih perasaan
Hujan kemarin belum reda diembuskan rayuan angin surga
Perih tetap menusuk lambung terisi harapan hampa
Jiwa-jiwa muslihat merenangi lumbung para nestapa
Di tukar dengan bualan pemanis rasa
Perlahan kematian di balik masker bergambar kebijakan
Membekap suara-suara lantang cekal kerongkongan
Kal-Sel 09062020