Dalam dunia pendidikan, setiap anak memiliki gaya belajar yang unik. Salah satu gaya belajar yang sering kali kurang mendapat perhatian adalah gaya belajar kinestetik. Anak-anak kinestetik cenderung belajar melalui gerakan, aktivitas fisik, dan pengalaman langsung. Mereka lebih mudah memahami dan mengingat informasi ketika terlibat secara fisik dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, metode pendidikan yang memfasilitasi kebutuhan kinestetik sangat penting untuk mengoptimalkan potensi belajar mereka.