Dalam keheningan malam, lorong itu memantulkan kesunyian yang menggigit , Lampu lampu tua yang menggigit. Lampu-lampu tua yang menggantung di sepanjang jalan hanya, mampu memancarkan cahaya redup, menciptakan bayangan panjang yang seolah menari di dinding bata. Lorong tersebut seperti dunialain-tempat di mana waktu melambat dan suara sekecil apa pun menjadi yang memekakkan telinga. Namu, di tengah sepi itu, terdengar sebuah bisikan, Halus , hampir seperti angin, tetapi ada sesuatu yang lebih darinya-sesuatu yang membuat bulu kuduk meremang, Bisikan itu datang dari sudut tergelap lorong. memanggil siapa pun yang cukup berani untuk mendekat.
KEMBALI KE ARTIKEL