Dewasa ini santer terdengar kabar saudara kita yang sedang berjuang di ujung timur negeri ini. Mereka adalah 102 mahasiswa fakultas kedokteran yang tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Papua (FK UNIPA). Calon dokter yang dididik untuk mengabdi dan menjadi pionir kesehatan di bumi Papua Barat hari ini harus menelan kenyataan pahit bahwa mereka tidak dapat melanjutkan perkuliahan seperti sedia kala. Terhitung sejak tanggal 29 April 2017, kegiatan belajar mengajar telah terhenti dan sejak saat itu pula mahasiswa telah bergerak. Mereka memperjuangkan keadilan serta hak pendidikan yang mereka miliki.
KEMBALI KE ARTIKEL