Dalam transkrip rekaman rekaman pembicaraan yang berdurasi sekitar 120 menit, Ketua DPR Setya Novanto disebut mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden tentang renegosiasi kontrak Freeport. Selain itu pembicaraan juga menyebut soal saham suatu proyek listrik yang akan dibangun di Timika, serta meminta agar Freeport jadi investor dan juga membeli tenaga listrik yang dihasilkan.
KEMBALI KE ARTIKEL