6 Tips Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan

Kehadiran jahe di Indonesia sudah tidak asing lagi. Namun tahukah Anda bahwa selain jahe putih, ada juga jahe merah yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Ya, manfaat jahe merah sangat beragam, mulai dari menjaga stamina hingga meredakan nyeri sendi. Selain itu, jahe merah memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya bagi tubuh. Kandungan yang baik pada Jahe Merah Jahe merupakan salah satu tanaman obat yang dikenal memiliki banyak manfaat, terutama untuk kesehatan tubuh. Anda juga pasti tahu tanaman ini kan? Jahe sendiri ada beberapa jenis, salah satunya adalah jahe merah. Jahe merah memiliki ciri kulit batang rimpang berwarna merah kehijauan. Dibandingkan jahe biasa, rasanya lebih pahit dan pedas. Sebagian besar kandungan jahe merah baik untuk dikonsumsi tubuh. Ini termasuk minyak atsiri dan berbagai senyawa bioaktif seperti shogaol, paradol, dan gingerol. Senyawa ini cukup aktif sebagai antiradang, antikanker, dan antijamur. Selain itu, jahe juga mengandung zat yang secara alami dapat meredakan demam dan nyeri.

6 manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuh

 Lantas, apa saja manfaat jahe merah bagi kesehatan tubuh? Sangat berbeda tentunya, berikut penjelasannya masing-masing.

 1. Menurunkan gula darah dan kolesterol

Penelitian menunjukkan bahwa khasiat jahe merah yang bermanfaat dapat menurunkan gula darah secara signifikan bila dikonsumsi secara teratur (tentunya jika Anda meminumnya tanpa menggunakan terlalu banyak gula). Kandungan jahe juga mampu menurunkan trigliserida, kolesterol LDL (lemak jahat) dan meningkatkan kadar lemak baik (HLD).
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe merah dosis tinggi (5 gram per hari) dapat menurunkan kadar LDL bila dikonsumsi minimal selama hari.

2. Anti-penuaan

 Manfaat lain dari jahe merah adalah mengontrol proses penuaan karena jahe merupakan antioksidan dan anti inflamasi. Tak hanya itu, jahe merah juga memiliki potensi antimikroba.

3. Meredakan kram menstruasi

Manfaat jahe merah sebagai antiradang juga dapat membantu meredakan kram menstruasi. Faktanya, penelitian mengkonfirmasi bahwa efek jahe merah sebanding dengan pereda nyeri seperti parasetamol. Tapi itu memiliki efek yang berbeda pada setiap orang. Jika wanita sering mengalami sakit perut saat haid, cobalah minum 2 cangkir teh jahe merah sehari selama 3 hari.

4. Meredakan nyeri otot

 Tak hanya menghangatkan tubuh, mengonsumsi jahe merah ternyata bisa mengurangi rasa nyeri akibat peradangan. Beberapa penelitian menemukan bahwa jahe dapat berperan sebagai agen antiradang yang dapat membantu mengatasi penyakit kronis. Manfaat jahe merah berasal dari komponen aktif yang dikandungnya yaitu zingerone, gingerol dan gingerdione yang mampu menurunkan leukotrien dan prostaglandin pemicu peradangan.

 5. Lindungi dari infeksi virus dan bakteri

Manfaat lain dari jahe merah adalah sebagai agen antimikroba untuk melawan infeksi virus dan bakteri. Kandungan gingerolnya dipercaya mampu menghambat bakteri seperti E. coli atau Shigella. Oleh karena itu, jahe merah menjadi sumber makanan yang baik di masa pandemi saat ini.

6. Memperkuat sistem imun tubuh

 Sebelumnya telah dijelaskan bahwa jahe merah memiliki kemampuan untuk mencegah infeksi bakteri dan virus. Oleh karena itu, daya tahan tubuh juga lebih kuat karena manfaat tersebut. Ekstrak jahe merah memiliki efek antiinflamasi dan antipiretik alami.