Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Fenomena Cancel Culture: "Candaan" Gus Miftah Kepada Penjual Es Teh Manis

6 Desember 2024   21:59 Diperbarui: 6 Desember 2024   22:10 409 7
Fenomena cancel culture kembali mengemuka dalam kasus candaan Gus Miftah kepada seorang penjual es the manis. Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Gus Miftah membuat candaan yang dianggap sebagian orang sebagai merendahkan pekerjaan tertentu. Meskipun niatnya mungkin sekadar humor tanpa maksud ofensif, peristiwa ini memicu perdebatan luas. Sebagian masyarakat mengecam candaan tersebut dan menyerukan boikot terhadap Gus Miftah, sementara yang lain membelanya sebagai bagian dari kebebasan berbicara. Kasus ini mencerminkan dinamika kompleks cancel culture, yang sering kali berada di persimpangan antara akuntabilitas sosial dan ancaman terhadap kebebasan berekspresi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun