Hingar bingar perpolitikan jelang pilgub semakin kental terasa dengan hadirnya putra-putri terbaik NTT. Sebut saja, Esthon Foenay-Christian Rotok, Marianus Sae-Emi Nomleni, Beni K. Harman-Beny Litelnoni, dan Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi yang belakangan telah menjadi sentral pembicaraan publik NTT khususnya. Jika sebelumnya ada calon yang maju dari jalur independen sebagai pembedanya maka kini semua calon seolah-olah ogah mengikuti jalur tersebut.Â
KEMBALI KE ARTIKEL