Imajinasi adalah proses mental yang melibatkan aktivitas kompleks dalam pikiran, di mana komponen-komponennya tidak bergantung langsung pada pengalaman sensorik. Imajinasi dapat menciptakan sesuatu yang berbeda dari peristiwa masa lalu, menggambarkan realitas yang sedang berlangsung, atau meramalkan kemungkinan di masa depan. Imajinasi memegang peran krusial dalam perkembangan anak karena membantu mereka mengolah pengalaman menjadi pemikiran kreatif dan inovatif. Imajinasi bukan hanya tentang membangun dunia fantasi, tetapi juga tentang mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan menyelesaikan masalah secara kreatif. Anak-anak yang terlatih imajinasinya cenderung lebih adaptif, mampu melihat berbagai solusi, dan memiliki keterampilan komunikasi yang kuat (Gumelar & Santosa, 2021).
KEMBALI KE ARTIKEL