Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Novel "Kentut Presiden" Kejamnya Seorang Pemimpin

21 Februari 2019   10:45 Diperbarui: 21 Februari 2019   10:55 54 0
Alkisah seorang pelayan istana yang sedang hamil  ngidam buah nangka. Demi memenuhi ngidamnya, dia mencuri nangka yang  berada di kebun istana. Sang raja memergokinya. Sang raja marah. Si pelayan ditangkap, dipenjara dan diadili. Si pelayan  memohon maaf, mengatakan bahwa dia mencuri demi ngidam sang jabang bayi. Sangjabang bayi-lah yang menginginkan makan buah nangka. Sang bukan iba, malah  semakin murka. Si pelayan istana dihukum, dibelah perutnya! Ajaib, saat perut terbelah, tampaklah si jabang bayi yang tengah memegang sepotong buah nangka!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun