"Erinaa!" sahut Mahesa sambil memegang gulali. "Dulu kamu suka makan ini, sekarang bagaimana?" tanyanya. Erina tersenyum dan langsung mengambil gulali dari tangan Mahesa. Erina pun berkata, "Apapun yang Mahesa sentuh pasti enak!". Mahesa tertawa lalu menggenggam tangan kekasihnya dan bertanya,"Kamu ingat hari ini hari apa?" Erina bingung dan menjawab tidak. "Sudah persis setahun semenjak aku tiada, Erina. Kamu kunjungi makamku, ya?" katanya. Erina terkejut dan menanyakan bila Mahesa hanya bergurau, tetapi ekspresi Mahesa tetap datar. Erina mulai menangis sambil memeluk Mahesa. "Jangan Mahesa-"
KEMBALI KE ARTIKEL