Mohon tunggu...
KOMENTAR
Kurma Pilihan

Kegiatan Ini Mengajarkan untuk Tidak Terburu-buru

28 Mei 2019   19:41 Diperbarui: 28 Mei 2019   21:13 91 18
Saya tipe orang yang terburu-buru. Prinsipnya kalau bisa cepat kenapa harus lambat. Kalau bisa menaikan dua atau tiga anak tangga sekaligus kenapa harus satu-satu. Setiap hal saya kerjakan secepatnya dengan mencari cara dan langkah cepat untuk melakukannya. Sampai pada satu titik saya disadarkan oleh si sulung.

Ceritanya saat si sulung SMP sepulang sekolah dia bercerita kalau dirinya menjadi salah satu tutor sebaya untuk belajar hapalan Alquran di kelasnya. Si sulung cerita kalau ada satu temannya yang agak susah untuk menghapal dan setelah dilihat bahwa temannya itu selalu terburu-buru agar cepat selesai. Si sulung lalu memberikan konsep yang tanpa sadar sebenarnya mengajarkan saya ibunya, dia bilang, "Saat kita terburu-buru saat itulah kegagalan datang."

Setelah itu saya berpikir memang benar saat saya mengerjakan sesuatu dengan terburu-buru banyak hal yang tidak sempurna baik ada bagian yang tertinggal, banyak salah, dan sebagainya. Sejak itu saya selalu berusaha belajar untuk tidak terburu-buru.

Banyak latihan yang saya gunakan untuk melatih agar mau bertahap, pelan-pelan tapi bertarget, ibaratnya menaiki titian anak tangga satu-satu. Contoh latihan agar saya tidak terburu-buru diantaranya saat berkendaraan saya harus menahan kaki menginjak gas lebih dalam agar tidak melebihi kecepatan 100km/jam dan itu tidak mudah apalagi kalau melihat jalanan lengang keinginan untuk menginjak lebih dalam selalu ada.

Di bulan Ramadan ini ada kegiatan yang bisa melatih saya agar tidak terburu-buru. Sebenarnya kegiatan ini tidak hanya dilakukan di bulan Ramadan tetapi saat Ramadan kegiatannya dilakukan lebih intens sehingga melatih saya jadi lebih intens juga.

Kegiatannya adalah membaca Alquran. Saya menyadari membaca Alqura bisa melatih saya agar tidak terburu-buru saat saya membaca dengan agak cepat pasti banyak yang salah. Padahal saat baca Alquran yang harus diperhatikan bukan satu ayat, bukan satu kata tapi huruf perhuruf. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun