Salah satu bentuk solusi baru untuk mengatasi limbah buah pinus yaitu dengan mengolahnya menjadi bahan bakar terbarukan berupa briket (arang), kelebihan briket dari buah pinus ini adalah panas yang dihasilkan dari bara apinya lebih panas daripada briket dari batok kelapa, bokol jangung dan kayu biasa. Briket dipilih karena pembuatannya yang mudah dan tingkat kegagalannya yang rendah, serta kebutuhan arang untuk pedagang (jagung bakar, sate dan lain sebagainya) di wilayah wisata dapat tercukupi bahkan bisa menambah penghasilan mereka.