Jika berkaca dalam praktik pendidikan sebelum kemerdekaan, pembelajaran yang diterapkan di dunia pendidikan hanya diberikan untuk kaum bangsawan. Kaum bangsawan yang mendapat pendidikan nantinya akan mengajarkan ilmunya kembali kepada rakyat Hindia Belanda. Dalam hal ini, pemerintah Hindia Belanda menyediakan sekolah profesi untuk memenuhi kebutuhan yang saat itu memerlukan guru dan dokter. Pendidikan yang didapatkan bangsawan Indonesia semata-mata untuk mencari keuntungan untuk menyukseskan orang Hindia Belanda. Selebihnya untuk rakyat hanya diberikan pendidikan menulis, membaca, dan menghitung seadanya.
KEMBALI KE ARTIKEL