Pada tahun 2020, berdasarkan Pusat Kajian dan Advokasi Perlindungan dan Kualitas Hidup Anak (Puskapa) bersama
United Nations Children's Fund (UNICEF), Badan Pusat Statistik (BPS), dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyebut bahwa dilihat dari populasi penduduk, Â Indonesia menempati urutan ke-10 angka pernikahan anak tertinggi di dunia. S
ekitar 60% angka pernikahan dini di Indonesia terletak di Provinsi Jawa Timur khususnya Madura seperti Kecamatan Pacitan, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Pastinya kita bertanya-tanya mengapa pernikahan dini marak terjadi di Indonesia?
KEMBALI KE ARTIKEL